Pengamat politik Burhanuddin Muhtadi dalam bukunya, 'Dilema PKS: Suara dan Syariah' menyebut Partai Keadilan memobilisasi sumber pendanaan dalam beberapa mekanisme. Pertama, menginstruksikan kepada kader yang duduk di parlemen, -baik pusat, provinsi, maupun kabupaten-, untuk menyumbang dana. Gaji para legislator dari Partai Keadilan sebanyakΒ 50 sampai 60 persen disetor untuk kas partai.
Cara kedua, partai ini mengumpulkan dana dengan meningkatkan jiwa kewirausahaan para kader. Dan ketiga, partai terbuka menerima sumbangan dari pihak-pihak luar, baik perusahaan maupun individu. Mantan anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Yusuf Supendi mengaku pada awal berdiri dukungan dana dari Timur Tengah cukup kuat, yakni lebih dari 50 persen. βTapi memang saya tidak punya data. Itu pengakauan Lutfi (Lutfi Hasan Ishaaq),β kata Yusuf, yang juga mantan pendiri Partai Keadilan kepada Detik akhir pekan lalu. Tahun 1999 Lutfi menjabat sebagai bendahara umum Partai Keadilan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(erd/erd)