Jadi Kandidat Kapolri, Ini Jawaban Komjen Anang Iskandar

Jakarta - Komjen Anang Iskandar menjadi salah satu kandidat yang berpeluang menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Timur Pradopo. Kepala BNN yang hari ini mengklarifikasi hartanya ke KPK terkait posisinya sebagai kandidat tersebut, masih 'malu-malu' berkomentar soal calon Kapolri.

Anang keluar dari kantor KPK pukul 12.10 WIB. Ketika mendapatkan pertanyaan mengenai harta kekayaannya, Anang bersedia memberikan jawaban.

"Tadi saya klarifikasi LHKPN ini klarifikasi saja. Pokoknya saya apresiasi saja kinerja KPK yang sudah meneliti dengan baik," kata Anang yang mengenakan kemeja warna putih ini di kantor KPK Jl Rasuna Said, Senin (22/7/2013).

Begitu pertanyaan wartawan mulai masuk ke bursa calon Kapolri, Anang hanya melempar senyum. Dia hanya berjalan masuk ke Mobil Fortuner B 1317 BN yang sudah menunggunya.

"Saya kan sebagai kepala BNN," kata Anang sembari tersenyum sebelum masuk ke mobil.

Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha menyatakan kedatangan Anang hari ini adalah untuk mengklarifikasi harta kekayaan. "Klarifikasi LHKPN dalam kapasitasnya sebagai calon kapolri," kata Priharsa.

Menurut Priharsa, KPK akan melakukan klarifikasi LHKPN untuk semua calon Kapolri. Proses klarifikasi tersebut akan berlangsung mulai hari ini hingga pekan depan.

(fjr/ndr)