Baliho 'Partai Ksatria Bergitar' Jadi Jualan PKB, Efektifkah?

Jakarta - DPP PKB seolah menolak keberadaan baliho 'Partai Ksatria Bergitar' di kawasan Jl Warung Buncit. Namun kalangan Dewan Syuro PKB mengamini baliho bergambar Rhoma Irama naik kuda putih lengkap dengan gitarnya sebagai pemikat pemilih, sejauh apa efektifnya?

"Cukup logis PKB jualan Rhoma Irama Kesatria Bergitar karena PKB itu basisnya menengah ke bawah dan Rhoma populer di kalangan ini," kata pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indo Barometer, M Qodari, kepada detikcom, Senin (22/7/2013).

Sah-sah juga PKB berkampanye dengan spanduk tersebut karena Rhoma Irama juga sudah memberikan pernyataan setuju.

"Itu pantas saja, asal Rhoma Irama tidak keberatan," katanya.

Namun ada sisi negatif dari baliho tersebut. Mungkin hal ini yang membuat DPP PKB tak mau begitu saja setuju dengan pemasangan baliho oleh kader PKB tersebut.

"Masalahnya kalangan bawah itu selama ini melihat Rhoma sebagai artis, penyanyi dangdut meski dengan nuansa dakwah. Jadi belum melihat Rhoma sebagai capres unggulan," tandasnya.

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memasang baliho bergambar Rhoma Irama bak tokoh satria bergitar yang pernah dimainkan dalam salah satu filmnya. Rhoma Irama tak sekadar mendukung, malah menyebut masih banyak lagi gambar lain yang telah disiapkannya untuk pilpres mendatang.

"Masih banyak gambar dan foto yang akan kita gunakan untuk pemilihan presiden nanti," ujar Rhoma Irama saat berbincang dengan detikcom, Senin (22/7/2013).

(van/nrl)