Pernyataan ini disampaikan mereka saat diskusi terbatas yang digelar Lembaga Analisis Informasi (ESSAI) di sekretarianya Kalidoni, Palembang, Minggu (21/07/2013) malam.
"Kami akan mendukung caleg yang berkomitmen untuk memperjuangkan kebijakan terkait lingkungan hidup. Dukungan kami ini bukan hanya sebatas mensosialisasikan ke masyarakat yang selama menjadi dampingan kami, kami juga siap memfasilitasi berbagai kampanye atau menjadi saksi di TPS," kata Gita Rolis, aktifis Mahasiswa Hijau Indonesia (MHI).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sudah lama menunggu para anggota dewan yang benar-benar berpihak pada kepentingan lingkungan hidup. Maka hanya dengan cara ini mungkin anggota dewan itu akan terwujud. Kami sepakat dukungan bukan hanya sebatas pernyatan, juga turut bekerja secara sukarela terhadap para caleg yang
benar-benar berkomitmen memperjuangkan persoalan lingkungan hidup, khususnya para petani dan masyarakat adat di pedesaan," katanya.
Diskusi yang dihadiri Direktur Walhi Sumsel Anwar Sadat yang baru bebas dari tahanan itu, juga merumuskan strategi pemenangan terhadap para caleg yang berkomitmen untuk lingkungan hidup. Mulai dari metode kampanye, hingga cara penggalangan dana kampanye.
"Salah satu cara penggalangan dana yakni sumbangan dari masyarakat dampingan," kata Muhammad Zaki dari Serikat Petani Sriwijaya.
(tw/rvk)