Pantuan detikcom di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (21/7/2013), lalin di sekitar wilayah itu masih macet parah. Seperti biasanya, banyak pedagang dan parkir liar memakan badan jalan. Bahkan, ada parkir liar yang memakan setengah badan jalan.
Kondisi itu membuat lalin Jalan Matsudin yang mengarah ke Senayan tersendat. Jalan tiga lajur itu hanya sisa setengahnya dan hanya bisa dilalui dua mobil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau hari Senin sampai Jumat nggak pernah markir liar di jalan raya," kata Adang yang ditemui di Tanah Abang.
Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan memberlakukan perubahan arus kendaraan di beberapa ruas jalan sekitar Tanah Abang. Hal ini dalam rangka penataan parkir liar, angkot yang sering ngetem ataupun PKL.
Berikut perubahan arus kendaraan sekitar pasar Tanah Abang.
- Kendaraan dari arah Karet atau Sudirman yang ingin menuju pasar Tanah Abang diarahkan untuk belok kiri ke arah Jalan Kebon sekitar 100 meter lalu putar balik menuju persimpangan Jalan KH. Mas Mansyur- Jl Kebon Jati. Selanjutnya dapat belok kiri menuju pintu masuk Pasar Tanah Abang Blok A.
- Jika pengguna jalan yang biasa melintasi kawasan Tanah Abang dari arah Karet, Sudirman menuju ke Cideng, Tomang, kini harus melalui underpass Tanah Abang.
- Selanjutnya, untuk pengunjung tanah Abang yang keluar dari parkiran Blok B, dari off ramp tersebut dapat keluar ke arah Jalan Kebon Jati menuju simpang Jalan KH Mas Mansyur-Jl Kebon Jati. Bisa langsung belok kiri ke arah Cideng/Tomang atau belok kanan menuju Karet/Sudirman.
- Sedangkan untuk pengunjung Tanah Abang yang keluar dari off ramp melingkar blok B, dapat keluar ke Jl Kebon Jati, berputar kearah Simpang Jati Bundar kemudian belok kiri ke Jl Jati Bunder menuju Slipi atau Palmerah.
(trq/mad)