Usai Bentrokan Berdarah, Ribuan Pendukung Morsi Kembali Berunjuk Rasa

Kairo, - Para pendukung presiden terguling Mesir Mohamed Morsi hari ini kembali menggelar aksi demo. Mereka terus menuntut dikembalikannya Morsi ke kursi kepresidenan. Aksi ini dilakukan setelah bentrokan berdarah antara puluhan ribu pendukung dan penentang Morsi pada Jumat, 19 Juli malam waktu setempat.

Ribuan loyalis Morsi berunjuk rasa di masjid Rabaa al-Adawiya di Kairo sejak Sabtu pagi waktu setempat. Massa mengibarkan bendera-bendera Mesir dan membawa gambar-gambar Morsi.

Sebelumnya, tiga orang tewas dalam bentrokan maut antara para pendukung dan penentang Morsi di kota Mansura yang terletak di delta Sungai Nil.

"Tiga orang tewas dan tujuh lainnya luka-luka akibat tembakan dan serangan penusukan selama bentrokan antara para pendukung Morsi dan para penentangnya," kata Adel Said, seorang petugas paramedis di rumah sakit di Mansura, seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (20/7/2013).

Ketiga korban jiwa tersebut adalah wanita. Pejabat-pejabat kesehatan Mesir membenarkan jumlah korban tewas tersebut. Namun disebutkan bahwa jumlah korban luka-luka mencapai 34 orang.

Menurut seorang demonstran pro-Morsi yang terluka dalam insiden itu, ribuan loyalis Morsi tengah berunjuk rasa di jalan-jalan sempit kota tersebut, ketika tiba-tiba sekelompok orang menyerang mereka dengan senjata api, pisau dan batu-batu.

(ita/ita)