Berdasarkan penelusuran detikcom, ada sebuah dokumen yang menerangkan soal keberadaan kafe tersebut. Dokumen berbahasa Jerman itu ditulis dengan judul 'Merkblatt fuer die Truppenbetreuung des Kommandanten von Gross-Paris' yang berarti, lembar petunjuk bagi pasukan Jerman yang bertugas di Paris.
Di dokumen itu disebutkan informasi mengenai Soldatenkaffe, termasuk lokasi lainnya seperti bioskop atau disebut Soldatenkino dan asrama bagi tentara atau Soldatenheim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soldatenkaffe Madeleine
|
Kala itu, tentara Jerman memiliki sejumlah fasilitas penunjang, mulai dari asrama, bioskop, hingga kafe. Berdasarkan dokumen petunjuk bagi para tentara, sedikitnya ada lima asrama, tiga bioskop, tiga teater dan satu kafe bernama Soldatenkaffe di kawasan Madeleine, Paris.
Dari fotonya, terlihat kafe itu memang didekorasi sedemikian rupa oleh tentara Nazi. Logo Elang Jerman atau biasa disebut dengan elang besi atau iron eagle menghiasi di depan kafe. Plang 'Soldatenkaffe' juga jelas terlihat dengan tulisan 'der Kommandantur Gross-Paris' di bawahnya.
Buka Tiap Hari Bagi Tentara
|
Kafe itu buka setiap hari bagi para tentara. Khusus untuk sipil, dibuka setiap hari Rabu, Sabtu dan Minggu mulai pukul 15.00 waktu setempat.
Isi Kafe Sederhana
|
Setiap meja diisi oleh dua sampai empat orang. Di sisi kiri dan kanan bangunan terdapat sebuah lukisan.
Tak ada dekorasi Nazi atau simbol-simbol khusus berbau militer di dalamnya.
Luluh Lantak Setelah Perang
|
Kafe tentara itu pun ikut hancur. Hanya tersisa tulisan 'Soldatenkaffe' dari luar. Sisanya, hanya ada reruntuhan bangunan.
Halaman 2 dari 5