Eks Presiden PKS membenarkan telah menikahi putri tunggal pasangan Ziad Baladzam dan Mufida. Dalam persidangan terungkap, pasutri itu menikah Desember tahun lalu. Mereka bulan madu di Malaysia.
Dengan begitu, Darin tercatat sebagai istri ketiga Luthfi. Sebelum menikah dengan Darin, Luthfi sudah memiliki dua istri. Pendamping pertama bernama Sutiana Astika dan dikaruniai 12 orang anak. Istri kedua bernama Lusi Tiarani dengan tiga orang anak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Sangat Benar, Darin Istri Saya
|
"Kan sudah diumumkan, ya benar itu," ujar Luthfi Hasan di gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (17/7/2013).
Saat wartawan kembali mengkonfirmasi hubungannya dengan pemudi yang baru saja lulus SMK itu, Luthfi Hasan dengan tegas membenarkan Darin memang istrinya.
"Iya benar, sangat benar," tegasnya.
2. Darin Jadi Saksi? No Comment
|
"Kalau yang masalah itu tidak usah dibahas," kata Luthfi sambil menutup pintu mobil tahanan KPK di gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu (17/7/2013).
Sebelumnya, mantan anggota DPR ini tak pernah mau menjawab pertanyaan apa pun soal Darin. Dia hanya tersenyum atau kerap melambaikan tangan.
3. Istri Kedua atau Ketiga Sama Saja
|
Lalu apa kata Luthfi tentang puasa di bui? "Biasa saja," ujarnya sebelum menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (15/7/2013).
Tak ada jawaban lain ketika ditanya wartawan saat dirinya tiba di Pengadilan Tipikor pukul 09.07 WIB. Luthfi hanya tersenyum, memastikan dia siap mengikuti persidangan dengan agenda putusan sela.
Berikut tanya jawab wartawan dengan Luthfi Hasan:
- Bagaimana kabarnya?
Baik
- Puasanya bagaimana di tahanan?
Biasa
- Ini kan pertama kali Pak Luthfi puasa di tahanan?
Biasa saja
- Sahur buka puasa bagaimana?
Ya seperti biasa
- Menunya?
Normal
- Dijenguk istri-istri Ustad?
Itu kan sudah rutin
- Tapi kan yang jenguk istri kedua, yang istri pertama dan istri ketiga Pak Luthfi?
Sama aja
- Bila nanti dakwaan dianggap sah oleh hakim?
Ya biasa aja, mengalir saja
Luthfi didakwa bersama-sama Ahmad Fathanah menerima hadiah atau janji berupa uang Rp 1,3 miliar. Uang ini bagian dari total imbalan Rp 40 miliar yang dijanjikan Dirut PT Indoguna Utama terkait pengurusan persetujuan penambahan kuota impor daging sapi.
Menurut jaksa, fee diberikan agar Luthfi dapat mempengaruhi pejabat Kementan supaya menerbitkan surat rekomendasi persetujuan pemasukan atas permohonan penambahan kuota impor sapi 8 ribu ton yang diajukan PT Indoguna Utama dan anak perusahaannya untuk tahun 2013.
Halaman 2 dari 4