Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho menjelaskan, tinggi air di waduk saat ini mencapai 191,1 meter di atas permukaan laut. Sementara batas status awas adalah 191 meter.
"Rembesan di tanggul waduk 42 titik. Jika hujan berintensitas tinggi turun terus menerus maka diperkirakan air akan meluap dari dinding waduk pada 25/7/2013," kata Sutopo dalam keterangan tertulis, Kamis (18/7/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Waduk Way Ela adalah waduk yang terbentuk alam yang terbentuk longsor bukit akibat curah hujan yang tinggi pada 13 Juli 2012. Material longsoran berupa tanah dan bebatuan dengan volume yang sangat besar menutup total aliran sungai Way Ela.
Longsoran tersebut telah mengakibatkan sungai Way Ela membentuk natural dam dengan dimensi mencapai sekitar panjang 1.000 m, lebar 200 dan tinggi 210 m dengan volume longsoran diperkirakan sekitar 10 juta m3. Waduk yang terbentuk mempunyai volume air mencapai 19,8 juta m3 pada elevasi puncak 215 m. Jarak waduk dengan Desa Negeri Lima sekitar 2,4 km. Jika jebol waktu tempuh dari waduk ke Desa Negeri Lima Β± 2:40 menit. Kecepatan aliran 11 meter per detik. Tinggi banjir 20 m dari badan sungai.
Terkait dengan hal ini Gubernur Maluku telah melakukan koordinasi dan memastikan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi kemungkinan terburuk. Upaya telah dilakukan antara lain sosialisasi, pemasangan rambu, penyedotan, monitoring, penguatan tanggul, geladi lapang pada 2/2/2013, mendirikan posko Siaga Darurat di Desa Seith, dan sebagainya.
"Masyarakat Desa Negeri Lima diharap selalu waspada untuk menghadapi kemungkinan kondisi terburuk," pesan Sutopo.
(mad/nrl)