Peneliti PDB: PKS Tinggal 1% Karena Kasus Hukum

Peneliti PDB: PKS Tinggal 1% Karena Kasus Hukum

- detikNews
Rabu, 17 Jul 2013 17:40 WIB
Jakarta - Survei Pusat Data Bersatu (PDB) merilis hasil survei yang menunjukkan elektabilitas PKS tinggal 1 persen, terjun jauh dari periode survei sebelumnya. Chairman PDB Didik J Rachbini menilai anjloknya elektabilitas PKS salah satunya karena kasus hukum.

"Survei kita pertama Januari sebelum kasus impor sapi PKS dapat 2,9 persen, dan memang turun setelah ada kasus jadi 1,9 persen," kata Chairman PDB Didik J Rachbini, dalam paparan survei di Hotel Grand Sahid Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu (17/7/2013).

Tak hanya PKS, menurut Didik hal yang sama terjadi pada Partai Demokrat. Pada periode survei Januari Demokrat mendapat 9,9 persen, namun saat ini hanya 9,4.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"PKS dan Demokrat memang sudah turun jauh. Suara Demokrat hampir 20 persen di DPR tapi sekarang cuma dapat 9,4 persen," tuturnya.

"Dan memang faktor agama tidak lagi jadi pertimbangan," imbuh Didik soal elektabilitas PKS itu.

Survei ini dilakukan dari tanggal 11 Juni s/d 18 Juni 2013. Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan menggunakan kuisioner terstruktur terhadap 1.200 responden di 30 provinsi di Indonesia. Usia minimum responden adalah 17 tahun atau sudah menikah. Penelitian ini memiliki margin of error 2,8 persen.

Berikut tingkat elektabilitas parpol jika Pemilu 2014 digelar saat ini, berdasarkan survei PDB:

1. PDIP: 14,53%
2. Golkar: 14,1%
3. PD: 9,4%
4. Gerindra: 8,89%
5. NasDem: 3,33%
6. PKB: 2,56%
7. PAN: 2,56%
8. PPP: 2,31%
9. PKS: 1,2%
10. Hanura: 1,03%
11. PBB: 0,3%
12. PKPI: 0,09%

Partai Lain: 0,34%
Golput: 2,39%
Rahasia: 15,1%
Tidak Tahu: 21,11%


(iqb/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads