Seperti Rahmad (34) warga Bekasi yang mendaftar untuk mudik dengan motornya naik kapal Roll On Roll Off (RORO) ke Semarang.
"Naik motor itu capek ya, makanya saya pengen nyoba ikut acara ini. Pendaftarannya juga tidak dipersulit, masih dalam standar pendaftaran biasa, fotokopi surat-surat penting, hanya itu saja," jelas Rahmad saat mendaftar mudik gratis di Kemenhub, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (17/7/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Joko (40) mengaku mengikuti mudik gratis ini karena sudah kapok naik sepeda motor untuk mudik.
"Sudah pernah naik sepeda motor dan saya kapok nggak mau naik lagi naik sepeda motor ke Yogyakarta," kata Joko yang mendapat informasi dari internet.
Berbeda dengan Rahmad yang akan balik naik sepeda motor, Joko lebih memilih meninggalkan motornya di kampung. Balik dengan sepeda motor memiliki risiko yang tinggi.
"Motornya saya tinggal aja, naik kereta aja saya balik sama istri. Saya ikut acara ini biar lebih aman, kan sekarang hujan juga, naik motor lebih banyak bahaya daripada amannya," jelas dia.
Joko berharap kuota mudik gratis ini diperbanyak karena lebih menguntungkan rakyat kecil dan program ini selalu ada dari tahun ke tahun.
Sedangkan Morales (19), wiraswasta perantau dari Yogyakarta yang tinggal di Cikini, mengikuti mudik gratis karena sudah bosan mudik naik motor ke Solo.
"4 Tahun naik motor sudah banyak pengalaman, saya sudah bosan. Makanya ingin ikut acara ini sama teman saya," jelas Morales.
Pendaftaran mudik ini, menurutnya sangat mudah dan cepat. Morales juga tidak akan balik ke Jakarta naik sepeda motor.
"Motornya saya paketin, kalau ke Jakarta naik bus, kalau nggak naik kereta. Daripada naik motor capek, kan besoknya kerja mendingan dipaketin aja motornya," jelas Morales.
Sedangkan staf Kemenhub yang melayani mudik gratis, Lina, mengatakan untuk 12 kota tujuan mudik, nyaris mencapai 100-an motor.
"Sekitar 80 motor lebih yang mendaftar dari kemarin," kata dia.
Sedangkan staf Kemenhub lain, Irwan Setiawan yang melayani pendaftaran mudik dengan kapal RORO ke Semarang mengatakan yang mendaftar baru 18 motor. Padahal kuota mudik dengan kapal RORO ke Semarang adalah 2.000 totalnya.
"Boleh diwakilkan pendaftarannya ke saudara atau teman, bila ingin mendaftar tapi nggak bisa hadir. Asal bawa syarat dan surat keterangan lengkap," jelas Irwan.
(nwk/mad)