Heboh Kemunculan Bomber Boston di Cover Majalah Rolling Stone

Boston - Majalah musik Rolling Stone menjadi sorotan sejumlah media di Amerika Serikat (AS). Pemicunya adalah wajah Dzhokhar Tsarnaev, pelaku bom Boston, yang jadi cover dan isu utama majalah tersebut.

Diberitakan Foxnews, Rabu (17/7/2013), majalah edisi terbaru dari Rolling Stone dirilis pekan ini. Sebelumnya, mereka menampilkan aktor Johnny Depp, artis Rihanna dan Justin Bieber.

Di cover majalah tersebut, ditampilkan wajah Dzhokhar yang tanpa senyum sambil mengenakan kaos berwarna krem. Rambut ikalnya terurai bebas. Tertulis di judul majalah 'The Bomber' dengan kalimat pembuka 'tentang seorang mahasiswa yang populer dan berpotensi namun dirusak oleh keluarganya hingga jadi Islam radikal dan menjadi monster'.

Di situs Rolling Stone, ada penjelasan soal alasan mereka mengangkat isu tersebut. Sang penulis, Janet Reitman, berusaha mengungkap lima hal tentang Dzhokhar, mulai dari masa-masa di sekolah hingga pengaruh sang kakak, Tamerlan Tsarnaev, dalam hidupnya. Rolling Stone mewawancarai sejumlah rekan dekat Dzhokhar dan kerabat.

Kemunculan cover ini memicu reaksi di media sosial. Seruan 'Boikot Rolling Stone' menjadi topik hangat di kalangan pengguna twitter di Boston. Cacian juga muncul di akun Facebook milik Rolling Stone.

Kriminolog dari Northeastern University Jack Levin mengkhawatirkan konten majalah itu dapat memberi pesan yang ditangkap negatif oleh masyarakat.

"Jika ada yang ingin terkenal, bunuh seseorang," kata Levin mengilustrasikan pesan tersebut.

Pihak Rolling Stone belum ada yang berkomentar soal kritikan ini.

(mad/nrl)