18 Tewas di Nabire, Polisi: Ricuh Dipicu Lemparan Kursi Petinju yang Kalah

18 Tewas di Nabire, Polisi: Ricuh Dipicu Lemparan Kursi Petinju yang Kalah

- detikNews
Senin, 15 Jul 2013 08:33 WIB
Jakarta - 18 Orang tewas akibat ricuh di GOR Nabire, Papua. Kericuhan itu terjadi dalam pertarungan tinju piala Bupati Nabire. Ricuh dipicu akibat pendukung petinju yang kalah Yulius Pigome tak terima dan mengamuk.

"Pihak Yulius suporter atau pendukungnya tidak terima dan melempar kursi," jelas Kapolres Nabire AKBP Bahara Marpaung, saat dikonfirmasi detikcom, Senin (15/7/2013).

Kericuhan itu terjadi pada Minggu (14/7) malam. Melihat adanya aksi lempar kursi, para penonton sekitar 1.500 orang panik. Mereka berhamburan keluar GOR.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka berebutan menuju pintu keluar. Akibatnya ada yang pingsan, terinjak dan terjepit," tambahnya.

Bahara menjelaskan, pintu samping GOR segera dibuka. Tapi itu tak menolong, 18 korban tumbang, 11 Diantaranya perempuan dan 7 pria. Tidak ada anak-anak yang meninggal dunia.

"Korban segera dievakuasi ke RSUD Nabire. Ada 38 yang luka, termasuk anak-anak," tutupnya.

(ndr/ahy)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads