Hampir Separuh Siswa SD Polisi 4 Bogor Terlanjur Beli Buku 'Porno'

Hampir Separuh Siswa SD Polisi 4 Bogor Terlanjur Beli Buku 'Porno'

- detikNews
Kamis, 11 Jul 2013 16:55 WIB
Bogor - SD Polisi 4 Bogor langsung mengkroscek terkait beredarnya buku mata pelajaran Bahasa Indonesia bernuansa porno. Dari 46 siswa, 26 di antaranya sudah memiliki buku tersebut.

"Kami sudah mengimbau mereka mengembalikannya," kata Wakil Kepala SD Polisi 4 Bogor, Sutisna, ketika ditemui di kantornya, Kamis (11/7/2013).

Buku itu didapatkan dari satu toko, yakni di Jl Paledang, Bogor Tengah. Bukunya didapat dari CV Graphia Buana. Hampir semua orangtua siswa SD Polisi 1-5 membeli buku di toko tersebut. Hanya dengan menyebutkan kelas dan nama sekolah, maka penjaga toko langsung memberikan buku pendamping yang berisi 11-12 buah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

CV Graphia Buana sebagai penerbit mengaku sudah mencetak 10 ribu eksemplar. Sebanyak 8 ribu di antaranya sudah diedarkan ke agen-agen. Humas CV Graphia Buana, Dede Syamsul Anwar menyatakan sudah berkoordinasi dengan pihak agen di Kota Bogor yang menjual buku tersebut. "Ada 5 agen di Kota Bogor. Soal sekolah yang menggunakan buku, kami tidak tahu. Itu urusan marketing-nya agen yah," tambah Dede.

Dinas Pendidikan Kota Bogor sudah mengetahui peredaran buku tersebut. Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Fetty Qadariyah mengakui pada halaman 56-60, ada cerita yang sangat tidak pantas untuk kalangan siswa SD. "Saya juga kaget membacanya. Kita sudah telusuri, dan katanya cerita dalam buku tersebut disadur dari sebuah blog dan terlewati oleh tim penyunting penerbit. Kami akan selidiki ini," tegasnya ketika ditemui di kantornya, Rabu (10/7) kemarin.

"Kita akan segera panggil penerbitnya untuk klarifikasi," imbuhnya.

Salah satu kutipan dalam cerita berjudul "Anak Gembala dan Induk Serigala" berbunyi, "Bergairahlah lelakiku. Aku ingin sekali menyempurnakan keinginanmu. Lelaki itu tersenyum lebar. Dia mengulurkan segelas minuman pada perempuan itu yang segera disambut dan dituntaskan dalam satu tegukan. Mereka tenggelam dalam pelukan dan ciuman."

(try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads