"Saat ini sedang diupayakan negosiasi dari pihak kepolisian," kata Traffic Certified Manager Tol Purbaleunyi, Andri Koes Setiawan, saat dihubungi detikcom, Kamis (11/7/2013).
Menurutnya, demonstran merupakan warga Karawang. Mereka menuntut penyelesaian masalah tanah dengan salah satu perusahaan di Karawang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andri mengatakan, para warga merasa tanahnya diserobot oleh pabrik. Mereka telah melapor ke berbagai pihak terkait namun belum mendapatkan hasil memuaskan.
"Mereka tidak demo ke kami. Tidak ada urusan dengan Jasa Marga," ungkapnya.
Sementara itu, menurut pihak kepolisan mereka bermasalah dengan pengembang. "Mereka ada masalah dengan pengembang, minta perbaikan tapi nggak diturutin," kata petugas piket tol Cipularang, Aiptu Ramadi.
Aksi warga tersebut menimbulkan kemacetan hingga KM 50. Petugas terpaksa mengalihkan arus lalu lintas.
"Yang dari Karawang dialihkan keluar Karawang Timur lalu masuk Tol Cikarang," ucap Andri.
Sementara pengendara dari Jakarta dialihkan keluar pintu Tol Cikarang lalu masuk lagi di pintu Karawang Barat atau Karawang Timur. Kendaraan yang sudah terlanjur masuk, saat ini masih terjebak macet.
(kff/nrl)