"Dia mengalir saja. Jadi artinya bagi PDI Perjuangan sekarang bukan waktu yang tepat membiarakan apalagi memutuskan soal capres karena terlalu dini," kata Ketua DPP PDIP, Maruarar Sirait, kepada detikcom, Selasa (9//7/2013).
PDIP sendiri sudah tak malu menyebut Jokowi sebagia aset bangsa. Meskipun pada akhirnya capres PDIP ditentukan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini Golkar dan PD telah menatap Pilpres, tinggal PDIP partai besar yang belum menentukan arah capres. Menurut Maruarar, PDIP tak ingin buru-buru menetapkan capres.
"Kalau partai lain merasa sekarang waktu yang tepat kita menghormati. Tentu nanti ada waktunya, kami menunggu momentum yang tepat," katanya.
Menurut Maruarar, sekarang saat adalah saat untuk mempersiapkan Pileg. PDIP mengejar target 20 persen di Pemilu 2014 mendatang. "Sehingga kita bisa menyatukan calon dengan kekuatan suara partai mandiri, berdaulat di bidang politik," tandas Bang Ara, panggilan akrab Maruarar.
(van/nwk)