Serda Ucok Berondong Tembakan, Tahanan: Saya Takut Banget

Bantul - Empat tahanan bersaksi di Persidangan Pengadilan Militer kasus penyerangan LP Cebongan. Mereka bercerita soal suasana mencekam saat proses 'eksekusi' dilakukan.

4 Tahanan yang memberikan kesaksiannya yakni Wahyu Ari Setio, Slamet, Triyono dan Erwin. Mereka bersaksi untuk tiga terdakwa, Serda Ucok Tigor Simbolon, Serda Sugeng Sumaryanto dan Koptu Kodik.

Saksi Triyono dalam kesaksianya mengatakan, saat kejadian dia melihat ada 3 orang memakai sebo dan membawa sejata. Pelaku mencari-cari nama Dicky.

"Mana Dicky, Mana Dicky,"kata Triyono di Pengadilan Militer, Bantul, Yogyakarta, Jumat (5/7/2013).

Semua tahanan saat itu disuruh kumpul di sebelah timur. Tapi 3 orang kelompok Dicky tidak gabung dan berada di sebelah barat. Sementara ada satu orang kelompok Dicky berada dibelakang mereka.

Setelah pintu dibuka, satu orang masuk dan menembak ke tiga orang tersebut, termasuk Dicky. Kemudian salah serang terdakwa mencari satu pelaku.

"Mana satunya? Kemudian ada yang nunjukin, dan langsung ditembak," cerita Triyono.

Pelaku menembak korban rata-rata 2-3 kali tembakan. Setelah menembak semuanya, ada orang pakai sebo menepuk, kemudian mereka pergi.

Saksi mengaku merasa sangat ketakutan saat peristiwa tersebut. Sehingga ia hanya menunduk.

"Takut banget, saya cuma nunduk," katanya pelan.

(mad/mad)