Bingungnya PPP yang Hendak Gelar Konvensi

Bingungnya PPP yang Hendak Gelar Konvensi

- detikNews
Kamis, 04 Jul 2013 04:37 WIB
Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sempat berencana ikut menggelar konvensi untuk menjaring capres-cawapres. Namun rencana itu ternyata belum sepenuhnya menguntungkan bagi PPP.

Ketua Umum PPP Suryadharma Ali mengakui lewat konvensi, perolehan suara partainya bisa saja terdongkrak. Golkar menjadi bukti terkereknya suara karena menggelar konvensi, meski hanya menjaring internal saja.

Langkah terbaik yang harus dilakukan PPP dengan menggelar konvensi untuk menjaring pihak di luar partai. Namun langkah ini sendiri punya sejumlah kelemahan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kalau sudah terpilih di dalam konvensi itu seseorang menjadi capres dari PPP lalu perolehan PPP hanya 5 persen misalnya, atau hanya 10 persen, sedangkan persyaratan unuk mengajukan presiden itu sebesar 20 persen kursi atau 25 persen suara, kan masih jauh dan akhirnya tetep nggak bisa juga," papar Suryadharma di Hotel Atlet Century, Jakarta, Rabu (3/7/2013).

Pada akhirnya, PPP tetap harus bergabung dengan partai lain. Masalah kembali timbul jika partai tersebut juga punya jagoan lain.

"Belum tentu partai lain mau menerima capresnya PPP. Jadi ini sangat sumir," sambung Menteri Agama ini.

"Maka ini PPP masih mengkaji lagi, apakah konvensi itu harus dilaksanakan atau tidak perlu dilaksanakan," tutupnya.

(mok/mok)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads