"Mereka sedang dalam pertemuan untuk membahas detail 'peta jalan' bagi skenario pasca-Morsi," kata sumber yang dekat dengan militer, seperti dikutip kantor berita AFP, Rabu (3/7/2013).
Pertemuan ini digelar menjelang berakhirnya tenggat waktu hingga pukul 16.30 hari ini waktu setempat, yang ditetapkan militer bagi Morsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikatakan sumber tersebut, militer akan mengeluarkan pernyataan setelah tenggat waktu tersebut berakhir.
Dalam krisis politik ini, para pemimpin militer bersumpah siap mati untuk membela rakyat Mesir.
"Kami bersumpah demi Tuhan, kami akan mengorbankan darah kami untuk Mesir dan rakyatnya dari semua teroris, ekstremis dan orang bebal," demikian pernyataan militer yang dipimpin oleh kepala militer Jenderal Abdel Fattah al-Sisi.
Sebelumnya pada Minggu, 30 Juni waktu setempat, jutaan demonstran tumpah-ruah ke jalan-jalan di berbagai wilayah Mesir untuk menuntut pengunduran diri Morsi.
Morsi yang terpilih secara demokratis itu dianggap tidak memenuhi janji-janji reformasinya. Pemimpin yang baru menjabat satu tahun itu, juga dituding lebih memprioritaskan kepentingan kelompoknya, Ikhwanul Muslimin.
(ita/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini