"Pantauan titik api berdasar satelit NOAA 18 di wilayah Riau terus menunjukkan menurun. Tercatat 19 titik yang tersebar di Pelalawan 6 titik, Bengkalis 2 titik, Inhil 2 titik, Kampar 2 titik, Rohil 2 titik, Siak 2 titik, Dumai 1 titik, K. Meranti 1 titik, dan Rohul 1 titik," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan pesnya, Kamis (27/6/2013).
Menurutnya, hasil pemantauan dari udara dengan helikopter di beberapa wilayah di Riau memang menunjukkan masih banyak titik api yang terlihat dari udara. Untuk pemadaman dilakukan melalui jalur darat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain operasi pemadaman udara dengan hujan buatan dan water bombing tetap terus dioptimalkan dengan koordinasi dengan satgas pemadaman darat. Sementara satgas penegakan hukum yang dikoordinir oleh Polda Riau juga mengeluarkan himbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan pembakaran.
"Dengan pengerahan sumberdaya tersebut serta pengalaman yang panjang dalam pemadaman titik api, maka Kepala BNPB menyatakan optimismenya bahwa kebakaran lahan dan hutan di wilayah Riau dapat diatasi secara cepat dengan dukungan seluruh potensi yang ada," ucap Sutopo.
(iqb/rvk)











































