Amir Syamsuddin Tanggapi Isu Reshuffle yang Semakin Santer

Amir Syamsuddin Tanggapi Isu Reshuffle yang Semakin Santer

- detikNews
Rabu, 26 Jun 2013 14:47 WIB
Jakarta - Isu reshuffle berhembus makin kencang. Namun, Menkum HAM yang juga Sekretaris Setgab Koalisi Amir Syamsuddin mengaku belum diajak bicara oleh Presiden SBY soal reshuffle.

"Saya kira, kalaupun (reshuffle -red) ada, dan ditugaskan kepada saya sebagai sekretaris Setgab, pada saat itulah saya akan bicara. Tapi sejauh ini belum," kata Amir kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (26/6/2013).

Amir mengatakan, larangan menteri ke luar negeri lebih kepada agar para pembantu presiden fokus bekerja untuk rakyat. Dia menepis kaitan larangan itu dengan isu reshuffle.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu lebih kepada agar kita berkonsentrasi setelah kita mengambil keputusan besar. Para menteri diharapkan berkonsentrasi dengan tugasnya," ujarnya.

Untuk masalah eksistensi PKS di koalisi, Amir mengatakan Setgab sudah dua kali rapat membahas hal tersebut. Meski anggota Setgab sudah tak nyaman dengan PKS, namun belum ada kesimpulan di rapat-rapat tersebut.

"Memang nuansanya, itu lah yang sudah pernah saya katakan, mereka menolak (PKS dipertahankan -red)," tuturnya.

(trq/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads