Dirut PT KCJ: Demo Karyawan Outsource Tak Ganggu Operasi Commuter Line

Dirut PT KCJ: Demo Karyawan Outsource Tak Ganggu Operasi Commuter Line

- detikNews
Selasa, 25 Jun 2013 11:35 WIB
Jakarta - Karyawan outsourcing PT KA Commuter Jabodetabek (KCJ) akan menggelar demonstrasi di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat. Demonstrasi itu tidak mengganggu operasional kereta commuter line.

Direktur Utama PT KCJ Ignatius Tri Handoyo menyatakan, PT KCJ telah bekerjasama dengan PT KAI Daop I untuk menggantikan tugas sementara mereka yang berdemo.

"Dari segi operasi kami tidak masalah, semua berjalan dengan baik. Sangat kecil sekali dampaknya. Kami telah bekerja sama dengan Daop I untuk tetap melayani," ujar Tri saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (25/6/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tri juga mempersilakan karyawannya demo asal tidak merusak. "Buat kami silakan saja lakukan dengan koridor-koridor yang ada, melakukan dengan jalur yang ada. Tolong untuk tidak anarkis," katanya.

Penumpang yang akan naik dari Stasiun Juanda juga tidak perlu khawatir akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Sebab demo akan digelar di lantai bawah sedang pintu penumpang di lantai atas tidak terganggu. "Jadi tidak usah khawatir jika naik dari Juanda," ujarnya.

Menanggapi tuntutan karyawan outsource itu untuk diangkat menjadi karyawan tetap, Tri mengatakan PT KCJ masih memiliki waktu hingga November.

"Mengenai pengangkatan, itu kan ada aturannya. Masih ada waktu sampai November tahun ini. Karena memang peraturan menteri tenaga kerja, pegawai loket tidak boleh outsourcing dimulai November," ungkap Tri.

Sementara itu terkait karcis commuter yang digratiskan di stasiun Bojong Gede akibat pegawai tiket yang berdemo, Tri menyatakan hal tersebut dilakukan karena antrean sudah terlalu membeludak. Pemberian tiket gratis berlangsung tidak lebih dari 10 menit.

"Sekarang sudah di-cover oleh pegawai kita," tutupnya.


(rna/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads