Ini Sikap 5 Parpol Anggota Koalisi Soal PKS

Ini Sikap 5 Parpol Anggota Koalisi Soal PKS

- detikNews
Kamis, 20 Jun 2013 14:22 WIB
Ketua Majelis Syuro dan Presiden PKS
Jakarta - Presiden SBY membutuhkan saran anggota Setgab Koalisi untuk memutuskan nasib PKS. Apa kata elite parpol anggota Setgab Koalisi?

Saat ini Setgab Koalisi sedang rapat intens membahas nasib PKS. Hasil rapat ini akan menjadi bahan pertimbangan untuk Presiden SBY.

Berikut pendapat anggota Setgab Koalisi soal PKS:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Waketum PD Nurhayati Ali Assegaf
"Selesai ya selesai, kalau artinya selesai, PKS bisa mengartikan artinya selesai. Kalau orang yang bertanggung jawab, tahu kalau di koalisi ada konsekuensi."

Wasekjen Golkar Tantowi Yahya
"Kalau kita mengacu kepada 'nota kesepahaman' anggota Setgab dengan Pak SBY selaku pimpinan, partai anggota yang sudah tidak lagi sepaham dan searah tujuan dengan Setgab, sudah bisa dianggap tidak ingin lagi bersama-sama."

Sekjen PAN Taufik Kurniawan
"Kita tidak dalam posisi bisa saling mengomentari. Karena kita sama-sama tamu dalam ruang yang sama. Tidak dalam posisi etis kalau kita mendorong atau melarang. Yang jelas ini betul-betul ada payung, namanya code of conduct. Manakala ada parpol melanggar itu, tentu kita kembalikan pada mekanisme yang ada."

Waketum PPP Hasrul Azwar
"(Nasib PkS) masih tergantung kepada Pak SBY. Kalau salah satu menggunakan istilah keluar. Siapa yang berani mulai, PKS malu-malu kucing, SBY tidak berani. PKS malu tapi mau, SBY pencitraan."

Wasekjen PKB Abdul Malik Haramain
"Sebagai anggota Setgab, PKB menyarankan kalau PKS merasa tidak betah, saya kira PKS bisa tentukan sikap tanpa dipaksa oleh parpol yang lain. Kalau mau keluar sendiri, itu jauh lebih elegan dibanding PKS belum menentukan sikap."

(trq/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads