Pemerintah Tak Akan Biayai Kepulangan TKI dari Arab Saudi

Pemerintah Tak Akan Biayai Kepulangan TKI dari Arab Saudi

- detikNews
Senin, 17 Jun 2013 17:06 WIB
Jakarta - Pemerintah Indonesia menegaskan tidak akan membiayai kepulangan TKI overstayers yang saat ini berada di Arab Saudi. Pemerintah menganggap para TKI itu mampu membiayai kepulangan dirinya setelah mendapatkan surat perjalanan laksana paspor (SPLP).

"Pemerintah tidak akan membiayai kepulangan mereka dari Arab Saudi. Jadi mereka pulang secara mandiri," ujar Sesmenko Kesra Sugiharto di kantor Kemenko Kesra, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (17/6/2013).

Menurut Sugiharto, para TKI yang bekerja di Arab Saudi umumnya berkemampuan untuk dapat pulang ke Tanah Air. "Sebenarnya mereka mampu," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah memperkirakan ada sekitar 20 persen warga Indonesia yang berada di Arab akan kembali di Tanah Air. Saat ini, terdata sekitar 68 ribu lebih warga Indonesia yang mendaftarkan surat perjalanan laksana paspor (SPLP).

Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Jumhur Hidayat juga menilai hal yang sama soal kesanggupan WNI untuk pulang secara mandiri.

"Banyak dari mereka yang memakai gelang atau perhiasan emas besar-besar," kata Jumhur.

(fiq/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads