Polisi: Ada 2 Korban Lain dalam Bentrok Antar Ormas di Kebayoran Baru

Jakarta - Kepolisian menyatakan total ada tiga korban dalam bentrokan antar Organisasi Masyarakat (Ormas) di Jalan Barito 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (16/6) dini hari kemarin. Satu orang tewas, sementara dua lainnya mengalami luka.

"Kita dapat informasi ada dua lainnya yang terluka, sekarang dirawat di rumah sakit. Kita coba cari informasi data identitasnya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (17/6/2013).

Sebelumnya, dilaporkan korban tewas bernama Ramlan. Ramlan merupakan anggota Front Betawi Rempug (FBR). Rikwanto mengatakan, dua korban ini adalah teman Ramlan, yang ikut menurunkan umbul-umbul Pemuda Pancasila (PP).

Dijelaskan dia, peristiwa bentrokan ini terjadi akibat permasalahan sepele. Korban yang sedang berada di lokasi, berupaya mencabut umbul-umbul PP yang dipasang di Taman Ayodya.

"Sejak acara Isra Miraj yang digelar Minggu, mereka (PP) pasang umbul-umbul, kemudian disalahtafsirkan oleh ormas lainnya, di situ terjadi keributan," jelas Rikwanto.

Ia melanjutkan, pemasangan umbul-umbul PP di lokasi juga tidak diberitahukan kepada aparat polisi. "Karena tidak ada komunikasi dengan polisi juga, sehingga ditafsikan ormas lain sebagai pelanggaran masuk wilayahnya mereka," tukasnya.

Rikwanto mengatakan, mengantisipasi bentrokan tersebut, polisi segera melakukan sweeping setelah kejadian agar tidak terjadi aksi serangan balasan. Seorang pelaku berikut 3 bilah senjata tajam diamankan di lokasi.

(mei/ndr)