"Ya untuk menghadapi ini (rapat paripurna)," kata Nurhayati sambil bergegas masuk ruang rapat di Gedung DPR, Senin (17/6/2013).
Koordinasi tersebut tidak dihadiri oleh PKS. "Memang tidak diundang," kata Nurhayati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mekanisme paripurna, apabila musyawarah mufakat tidak bisa tercapai (maka dilakukan voting). Dengan catatan, ini bisa musyawarah, tidak perlu voting. Kalau tidak sepakat, ya voting," tutur Nurhayati.
Dirinya yakin, dengan komposisi mayoritas yang dimiliki PD di parlemen, PD bisa memenangi voting. Sementara itu, proporsi partai penolak BBM dan Balsem memang lebih kecil di parlemen.
"Kalau hitung-hitungan masyarakat bisa ikut menghitung. Sudah tahu perolehan suara masing-masing fraksi di DPR," ujarnya optimistis.
(dnu/van)