Bentrokan Antar Ormas di Kebayoran Baru Dipicu Penurunan Bendera

Jakarta - Bentrokan antar Organisasi Masyarakat (Ormas) yang berujung tewasnya satu orang, di Jalan Barito 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dini hari tadi, dipicu masalah sepele, yakni penurunan atribut Ormas Pemuda Pancasila (PP) di lokasi.

"Berdasar keterangan saksi, korban Ramlan yang mengenakan kaos FBR (Front Betawi Rempug) mencabuti bendera PP," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto melalui pesan singkat kepada wartawan, Minggu (16/6/2013).

Rikwanto menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika pekerja pengecoran Apartemen Lamaison di Jl Barito 2 melihat segerombol orang berjumlah sekitar 18 orang datang dari arah Jl Barito 3.

Gerombolan tersebut kemudian menurunkan atribut bendera PP di sekitar Jl Barito Raya, setelah itu pergi ke Jl Barito 2. Tidak lama kemudian, terjadi keributan di Jalan Taman Ayodya.

"Korban yang sedang berada di lantai 6 apartemen kemudian turun ke bawah untuk memindahkan motor," kata Rikwanto.

Namun kemudian, korban justru menjadi bulan-bulanan para gerombolan itu. Korban pun tergeletak bersimbah darah, penuh luka bacok.

"Korban mengalami luka bacok kepala bagian depan sebelah kanan, kepala bagian belakang, punggung kiri dan dada sebelah kanan," kata dia.

Korban kemudian dikirim ke RS Fatmawati guna dilakukan autopsi. Sementara polisi yang mendapat laporan keributan, langsung melakukan sweeping kelompok PP di Taman Ayodya.

(mei/trq)