Nasir Djamil Berharap Kapolri Buat Aturan Pemakaian Jilbab untuk Polwan

Nasir Djamil Berharap Kapolri Buat Aturan Pemakaian Jilbab untuk Polwan

- detikNews
Minggu, 16 Jun 2013 08:52 WIB
Jakarta - Anggota Komisi III dari Fraksi PKS Nasir Djamil berharap Kapolri Jenderal Timur Pradopo bersikap bijak soal larangan mengenakan jilbab bagi polwan. Nasir berharap polwan tak dilarang mengenakan jilbab.

Bahkan Nasir tak hanya meminta Kapolri untuk mencabut larangan polwan mengenakan jilbab. Tapi juga meminta dibuat aturan soal pemakaian jilbab bagi polwan.

"Saran saya, Pak Kapolri buat peraturan polwan berjilbab sebagai kenangan saat masa pensiun. Ini juga aspirasi," kata Nasir saat berbincang, Minggu (16/6/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nasir mengatakan, Kapolri bisa membuat peraturan dengan menyusun kriteria jilbab yang dikenakan. Kriteria tersebut bisa bentuk, warna, dan jenis jilbab yang dikenakan supaya tidak meninggalkan kesan seragam polisi.

"Pak Kapolri buat aturan terkait polwan yang mau mengenakan jilbab saat bertugas, ya buat model kerudung seragam yang sama semua," ujar Nasir.

Dia meyakini perbedaan antara polwan yang memakai jilbab dan tidak tak akan mempengaruhi korps polwan. Nasir berharap Kapolri bisa membuat aturan jilbab sebagai seragam sedemikian rupa untuk polwan yang ingin mengenakannya.

"Sebenarnya bisa itu, di Undang-undang Polri juga tidak dilarang," tutup Nasir.



(vid/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads