Briptu Rani Mengaku Dilecehkan: Saya Depresi Berat!

Balada Polwan Jelita

Briptu Rani Mengaku Dilecehkan: Saya Depresi Berat!

- detikNews
Kamis, 13 Jun 2013 13:11 WIB
Screenshot TransTV
Jakarta - Menghilang selama hampir 5 bulan, Briptu Indah Yuni Nugraeni (25) mengakui sedang ada masalah. Ia sangat tertekan, baik oleh info-info di luar maupun di internal korps.

"Saya depresi berat, karena berita-berita yang ada di media dan pelecehan yang tidak seharusnya dilakukan," kata Rani berbincang secara eksklusif dengan TransTV sebagaimana dilansir DetikTV, Kamis (13/6/2013).

Akibat tekanan itu, Rani menghilang tapi membantah bersembunyi. Sekpri Kapolres Mojokerto AKBP Eko Puji Nugroho ini mengaku berada di Jakarta untuk melakukan terapi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sakit, lagi terapi pengobatan," ungkap perempuan berambut pendek ini.

Dalam wawancara, janda beranak satu ini mengenakan blus warna pink dan rok cokelat. Wajahnya tampak segar, suaranya jernih.

Rani menghilang sejak 17 Januari 2013 lalu. Mantan anggota Polwil Bojonegoro ini dihukum 21 hari karena dinilai sering bolos. Propam memberi waktu 14 hari untuk banding, tapi Rani tak pernah muncul. Perempuan kelahiran 18 Juni 1988 ini akhirnya ditetapkan sebagai DPO.

(try/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads