Fahri Hamzah: Utusan Istana Sampaikan PKS Dikeluarkan dari Koalisi

Fahri Hamzah: Utusan Istana Sampaikan PKS Dikeluarkan dari Koalisi

- detikNews
Rabu, 12 Jun 2013 12:42 WIB
Jakarta - PKS benar-benar sudah tak dianggap sebagai bagian dari koalisi pemerintahan. Utusan Istana telah menemui menteri dari PKS menyampaikan pesan penting bahwa PKS tak lagi di koalisi.

"Di pertengahan minggu ini, utusan dari Istana kepada salah satu menteri kami bahwa PKS dikeluarkan dari koalisi. Nah untuk itu Presiden SBY akan memberi surat terkait hal itu," kata Wasekjen PKS, Fahri Hamzah, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2013).

Namun sampai saat ini surat dari Presiden SBY belum diterima PKS. Sejauh ini PKS masih menunggu kepastian sikap SBY.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai Senin malam surat itu tidak kami terima. Kami juga menunggu keputusan dari Setgab terkait hal itu. Jadi itulah sebabnya kami mengerti (tadi malam tak diundang rapat Setgab) dan kami tidak tahu ada agenda (rapat) itu," katanya.

PKS pun sampai saat ini merasa masih di koalisi. Kecuali 'surat cerai' datang dari SBY, baru Majelis Syuro PKS menggelar rapat.

"Kami sedang menunggu. Orang disuruh nunggu. Kalau ada surat tentu kita akan mengundang Majelis Syuro. Walaupun ada yang lebih ringkas ketimbang melibatkan Majelis Syuro. Tapi Ini kan domainnya Majelis Syuro," tandasnya.

PKS memiliki tiga menteri yaitu Mensos, Menkominfo dan Mentan.

(van/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads