Polisi pun melakukan pembubaran dengan cara yang keras, kepolisian Turki menggunakan water canon dan menembakkan gas air mata. Seperti dilansir BBC News, Rabu (12/6/2013), Erdogan memberi peringatan keras kepada demonstran.
Dia bersumpah untuk mengakhiri demonstrasi setelah memerintahkan polisi untuk menembakkan gas air mata ke demonstran ke Taksim Square. Taksim Square merupakan titik kumpul demomnstran di Kota Istanbul selama hampir dua minggu. Para demonstran tetap melawan dengan melempar batu dan bom molotov. Siaran televisi sampai saat ini menunjukkan peristiwa bentrok itu masih berlangsung
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut serikat dokter nasional Turki, lebih dari 4 ribu orang telah terluka dalam berbagai insiden bentrokan antara polisi dan demonstran di sejumlah kota. Bahkan empat orang, termasuk seorang polisi, telah tewas.
(rvk/kff)