Waketum PD: Tanpa Taufiq Kiemas, Hubungan dengan PDIP Harus Lanjut

Jakarta - Taufiq Kiemas dikenal sebagai jembatan penghubung perbedaan sikap PDIP dan Demokrat. Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf, menyatakan meksi tanpa Taufiq Kiemas, komunikasi dengan PDIP harus berlanjut.

"Kita berterimakasih dengan Pak Taufiq, kita merasa kehilangan, tapi kita harus ikhlas. Artinya komunikasi yang selama ini terjalin harus tetap berlanjut," kata Nurhayati Ali Assegaf di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2013).

Menurutnya, Taufiq Kiemas memang bisa menjembatani komunikasi antara PDIP sebagai oposisi dengan Partai Demokrat dalam beberapa isu, namun bukan berarti peran itu hanya dimiliki Taufik Kiemas.

"Memang Pak Taufiq itu luar biasa mengayomi, saya kira Bu Mega juga sama (bisa menjembatani) karena hubungan ini sudah lama," ungkapnya.

"Saya kira Partai Demokrat tidak akan menemui kesulitan untuk melakukan komunikasi dengan semua partai termasuk dengan PDIP," lanjut Nurhayati.

Tak hanya itu, menurutnya beberapa politisi senior PDIP juga tetap komunikatif dengan Demokrat soal beberapa pandangan. "Ada Mbak Puan, Mas Tjahjo Pak Pramono. Kita selalu komunikasi," ucapnya.

Bagaiamana koalisi 2014?

"Saya komunikasi dengan Mbak Puan bagus, dengan Mas Tjahjo juga bagus," jawab ketua fraksi PD itu.

(bal/van)