Rumah yang paling parah kerusakannya adalah milik Puriyadi. Rumah yang terletak di gang sempit ini pagarnya copot dan kaca-kacanya pecah. Bagian di dalam rumah ini juga acak-acakan akibat serangan tersebut. Dua rumah yang berada di sekitar rumah Puriyadi juga mengalami kerusakan. Rumah-rumah ini pecah kaca-kacanya.
"Keributan ini dipicu pemalakan oleh sekelompok pemuda yang mabuk," kata Budi, Ketua RT 10/RW 08, Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (7/6/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian terjadi penyerangan sehingga menyebabkan satu orang kena luka bacok," katanya.
Budi mengatakan, pemuda yang kena bacok tersebut tewas pada pukul 03.00 WIB hari ini. Akibatnya terjadi bentrokan lagi hari ini. Rumah Puriyadi dirusak karena dianggap merupakan anggota kelompok yang berseberangan.
Hingga kini polisi masih terus siaga di Kalipasir. Setiap gang di lokasi ini dijaga oleh lima hingga sepuluh orang petugas. Beberapa petugas terlihat membawa senjata laras panjang di sekitar pemukiman yang dekat dengan kali Ciliwung ini.
(nal/nrl)