Sebelum Tewas, Mahasiswa Binus Pamit kepada Orangtua

Sebelum Tewas, Mahasiswa Binus Pamit kepada Orangtua

- detikNews
Rabu, 05 Jun 2013 10:55 WIB
Jakarta - Polisi sudah memintai keterangan tiga orang saksi terkait tewasnya Ong Lucky Mustopo, mahasiswa Universitas Bina Nusantara (Binus) yang tewas di Kemandoran, Kebayoran Lama. Orangtua Ong juga sudah dimintai terangan terkait kasus tersebut.

"Tiga saksi sudah kita mintai keterangan, termasuk orangtuanya," kata Kasat Reskrim Jakarta Selatan AKBP Hermawan kepada detikcom, Rabu (5/6/2013).

Hermawan mengatakan, sebelum tewas Ong sempat pamit pada orangtuanya untuk pergi keluar. Namun tak ada yang aneh dalam pertemuan tersebut. "Hanya pamit pergi saja seperti biasa saja," kata Hermawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jenazah Ong ditemukan di tempat sampah yang terletak di Jl Kemandoran 2 RT 13/RW 03, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Selasa (4/6) pukul 01.00 WIB. Jenazah itu ditemukan oleh dua orang warga yang melintas di lokasi itu. Dua orang warga itu berupaya membangunkan Ong namun ternyata tangan korban sudah kaku.

Informasi soal kematian Ong disampaikan pihak Binus di situs Facebook, Selasa (4/6) kemarin. Ong yang merupakan mahasiswa jurusan Psikologi angkatan 2009 itu sempat disemayamkan di RS Fatmawati, sebelum akhirnya dibawa pihak keluarga.

Salah seorang rekan yang mendapat informasi dari kakak Ong menyampaikan, ada dugaan lelaki muda itu dibunuh. "Adik gw mati dibunuh. dia dipukulin lalu lehernya dicekik. mayatnya dibuang di bak sampah kemandoran 2" tulis rekan tersebut mengutip keterangan dari kakak Ong.

(nal/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads