Brasil Tarik Iklan tentang 'Bahagia Menjadi Pelacur'

Brasil Tarik Iklan tentang 'Bahagia Menjadi Pelacur'

- detikNews
Rabu, 05 Jun 2013 10:42 WIB
Indonesia - BBC - Menteri Kesehatan Brasil menarik sebuah iklan internet berjudul 'Saya bahagia menjadi seorang pelacur'.

Iklan ini sebelumnya merupakan bagian besar dari program pendidikan tentang penyakit seks menular dan ditujukan untuk mengurangi prasangka buruk terhadap pekerja seks komersial.

Tetapi iklan ini justru mendapat kecaman dari publik karena dianggap memuji pelacuran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menteri Kesehatan Alexandre Padilha mengatakan dia tidak pernah mendorong iklan tersebut,"Saya tidak merasa ini sebuah pesan yang semestinya disampaikan oleh kementerian".

Padilha mengatakan pesan itu diuji coba di situs kementerian, tetapi bukan untuk dipublikasikan.

"Selama saya menjabat, sebuah iklan semacam itu tidak akan lagi menjadi bagian dari kampanye kami," katanya kepada Agencia Estado.


Wisata seks

Pemerintah Brasil selama ini dipuji berkat sejumlah program pencegahan AIDS, termasuk diantaranya adalah pemberian kondom secara gratis dan pendekatan pragmatis ke masalah seks di sebuah negara Katolik Roma ini.

Tetapi ini bukan kali pertama kampanye Kementerian Kesehatan dikecam oleh publik.

Tahun lalu, kementerian juga menghentikan sebuah tayangan video pasangan gay untuk keperluan iklan festival karnaval.

Bagaimanapun kampanye iklan untuk mencegah penyakit seksual menular ini akan tetap berlangsung, tetapi tanpa kalimat pelacur bahagia.

Diganti dengan judul Tidak malu menggunakan kondom.

Brasil dalam beberapa tahun terakhir mengalami ledakan wisata seks.

Dengan angka kemiskinan yang menyebar, banyak anak lelaki dan perempuan yang masuk ke dunia prostitusi di usia dini.

Otoritas di tingkat federal dan negara bagian telah berjanji untuk mengatasi masalah ini.


(bbc/bbc)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads