"Lima puluh orang ini dibagi-bagi tugasnya, ada yang menyidik, ada yang mencari informasi mengenai latar belakang Tito dan lain sebagainya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto kepada wartawan di Jakarta, Selasa (3/6/2013).
Rikwanto mengatakan, tim khusus juga telah melakukan gelar perkara kasus tersebut. Saat ini, tim khusus tengah bekerja untuk mencari bukti-bukti dan petunjuk yang bisa mengarahkan penyidikan ke arah pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya lagi, saksi yang berada di lokasi kejadian saat itu, tidak begitu mengenali gambaran si pelaku. Konsentrasi mereka terpecah ketika melihat Tito sudah terkapar berlumuran darah.
"Karena mereka sedang konsen main kartu, sehingga tidak lihat awal datang si pelaku, hanya mereka terperangah setelah dengar letusan senjata," kata dia.
Dari fakta di lapangan, saksi juga tidak ada yang menyebutkan bahwa pelaku datang menggunakan motor.
"Saksi yang ada mereka shock dan menolong korban segera dan takut bereaksi, andai kata bereaksi takut jadi korban. Sehingga tdk melihat ada orang," kata dia.
(mei/lh)