Penertiban ini dilakukan sekitar pukul 21:00 WIB. Puluhan anggota Satpol PP menertibkan PKL yang berjualan kelontong. Lokasi penertiban PKL yang dikenal dengan istilah 'pasar jongkok' ini karena para pedagang tetap bertahan membuka lapaknya.
Adu mulut antara pedagang dan Satpol PP pun tak terelakan, karena para pedagang menolak barang dagangannya dibawa. Namun akhirnya situasi bisa kondusif, kedua belah pihak saling menahan diri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pengunjung pun kerap parkir di badan jalan. Padahal rambu-rambu lalu lintas dilarang parkir berdiri kokoh di sepanjang jalan tersebut.
Pemkot Pekanbaru telah memberikan solusi agar PKL pindah ke jalan Purwodadi yang lokasinya tak jauh dari lokasi semula. Namun para pedagang PKL tersebut enggan untuk pindah.
"Kita bersyukur kalau PKL dipindahkan, karena selama ini lokasi itu menjadi daerah macet setiap malam. Apa lagi kalau sudah malam minggu," kata Zainul Ihwan seorang warga di Jl Putri Tujuh.
(vid/ahy)