Pasar Minggu Bersih, Pembelanja Senang Tak Lagi Dihimpit Angkot & PKL

Pasar Minggu Bersih, Pembelanja Senang Tak Lagi Dihimpit Angkot & PKL

- detikNews
Kamis, 30 Mei 2013 13:40 WIB
Jakarta - Bersih-bersih di Pasar Minggu mendatangkan kesenangan bagi pembelanja dan pejalan kaki. Pemandangan pasar tak lagi semrawut. Pejalan kaki pun lega berjalan, tak berhimpitan dengan pedagang kaki lima (PKL) dan khawatir keserempet angkutan kota.

"Yang jalan kaki udah nggak mepet-mepet lagi sama angkot. Kalau dulu kan mau jalan, di belakangnya ada angkot jadi agak keteteran di pinggirnya ada yang jualan. Semrawut deh dulu," kata Wiwik, warga yang suka berbelanja dan berjalan kaki di Pasar Minggu ketika ditemui di pasar itu, Kamis (30/5/2013).

Wiwik senang karena jalan kaki jadi lebih nyaman dan banyak petugas Satpol PP yang bersiaga. Diakuinya, memang perlu usaha sedikit daripada yang dulu untuk membeli barang dagangan PKL. Tapi itu tidak sebanding dengan Pasar Minggu yang bersih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya agak susah sih, soalnya sudah nggak ada lagi jualan lapak-lapak di pinggir. Kalau turun angkot langsung beli hehehe..tapi ya nggak apa-apa deh biar jalanannya lebih bersih, lebih luas, jalan kaki yang belanja lebih nyaman," imbuhnya.

Awalnya Wiwik tidak sadar akan kebersihan Pasar Minggu itu karenanya dia tak acuh. Maklum, Pasar Minggu sempat bersih sebentar waktu musim penilaian Adipura.

"Waktu itu sempat bersih sebentar tapi setelah itu balik lagi, mudah-mudahan setelah ini jalannya tetap bersihlah," harap Wiwik.

Perasaan yang sama juga dialami Dani, yang setiap harinya melintasi Pasar Minggu. Dani awalnya cuek saja sejak Jumat pekan lalu Pasar Minggu bersih.

"Paling bersihnya cuma sementara, habis itu semrawut lagi kaya dulu. Jadi saya sudah cuek saja," kata Dani.

Hampir sepekan kemudian, Dani ternyata mendapati kondisi Pasar Minggu sama bersih saat di pagi hari. Ternyata, memang ada program Gubernur Jokowi untuk membersihkan Pasar Minggu. Sampah-sampah sayur dan buah yang kerap berserakan dan menimbulkan air sampah tak sedap kini mulai berkurang.

"Ya semoga bisa terus bersih seperti ini," harap Dani.


(nwk/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads