Bunuh Diri, Pria Italia Minta Berlusconi Menjaga Keluarganya

Roma - Seorang insinyur di Italia nekat gantung diri dan anehnya, dia meninggalkan pesan terakhir khusus bagi mantan Perdana Menteri (PM) Italia Silvio Berlusconi. Dalam pesannya, pria ini meminta Berlusconi untuk merawat dan melindungi keluarganya setelah dia meninggal.

Pria berumur 44 tahun ini meminta maaf telah menjadi seorang insinyur yang buruk. Dalam pesan tertulisnya, pria yang tidak disebut namanya ini, menyebut Berlusconi sebagai orang baik.

Seperti dikutip kantor berita Italia, ANSA dan dilansir AFP, Rabu (29/5/2013), pria ini meninggalkan seorang istri yang sedang hamil dan seorang anak perempuan yang baru berusia 5 tahun. Tidak dijelaskan lebih lanjut mengenai insiden bunuh diri tersebut.

Namun pesan terakhir pria ini yang sedikit aneh, telah menarik perhatian publik. Sebabnya, Berlusconi sendiri dikenal sebagai sosok yang penuh skandal.

Saat ini, Berluconi menjadi terdakwa dalam dua kasus pidana. Satu kasus soal penipuan pajak terkait bisnisnya, sedangkan kasus lainnya terkait skandal seks dengan pekerja seks di bawah umur.

Meskipun demikian, di dalam negerinya sendiri, sosok Berlusconi tetap meraih dukungan luas. Salah satu buktinya, dia memenangkan tempat ketiga dalam pemilu yang berlangsung Februari lalu. Janjinya untuk memotong pajak bagi keluarga dan kalangan bisnis cukup populer di kalangan publik Italia.

(nvc/ita)