Ini Penampakan Terios yang Terbakar dalam Kecelakaan di Tol Jatiwarna

Jakarta - Daihatsu Terios yang merupakan mobil dinas milik anggota DPRD Kota Bekasi, Ratu Tatu Sukasih, terbakar saat mengalami kecelakaan di Tol Jatiwarna pada Senin (27/5/2013) dini hari tadi. Ini penampakan mobil itu.

Mobil yang sudah diderek di pool derek Tol Jatiasih itu tampak ringsek dan peyot. Warna mobil sudah tak terlihat karena hangus, gosong hingga berwarna karat. Keempat roda mobil sudah meleleh habis.

Kondisi atap gepeng menghimpit badan mobil. Kursi bagian depan ringsek karena terdorong kap mesin. Di dalam mobil masih terlihat laptop yang masih terdapat berkas darah, kemeja lengan panjang warna biru, celana jeans yang habis terbakar dan menempel di dashboard plastik. Bau gosong dan anyir darah masih tercium.

Ada pula deodorant, bungkus rokok, 2 gitar yang habis terbakar, satu buku novel hingga ada serakan kertas, yang tampaknya adalah lirik lagu. Dari bagian yang tidak terbakar ada tulisan yang masih dapat dibaca:

Kebenaran di dalam...
Menjadi penyebab...
Kegagalan yaitu tidak...
Terbaik yang ada di dalam...
Yang berhenti akan...
Bertahan untuk pergi..

Cari Bagian Tubuh

Sementara petugas tol Jasa Marga, Langlang, mengatakan dia diminta pihak rumah sakit mencari bagian tubuh yang hilang.

"Katanya ada potongan tubuh yang tertinggal nih bagian kakinya. Pihak rumah sakit ngabarin ada bagian kaki tertinggal, kaki sebelah kiri di kursi penumpang bagian depan," kata Langlang.

Setelah dicari-cari, bagian tubuh yang dimaksud tak ditemukan. Langlang kemudian berpesan bila ada rekannya yang melihat, bisa disimpankan lebih dulu.

Sebelumnya diberitakan dua orang tewas akibat sebuah Daihatsu Terios terbakar di Tol Jatiwarna, Bekasi, Jawa Barat. Mobil bernomor polisi B 1042 KQN ini out of control sehingga menabrak pembatas jalan sebelum terbakar.

Dua orang yang tewas adalah Gali Adicandra, R Agis Bagja yang duduk di kursi pengemudi dan kursi penumpang bagian depan. Sedangkan korban luka bernama M Lutfi Fadilah (23). Mereka hendak pulang setelah pentas musik di Cinere. Mereka tergabung dalam grup band Softcase.

(nwk/nrl)