"Di kantor DPP, cari di sanalah, dia tinggal di situ, tidurnya di kantor," kata sang ibunda saat ditemui di kediamannya di kawasan Jakarta Barat, Rabu (22/5/2013). Ibunda Zaky tak mau menyebutkan nama lengkapnya. Dia hanya menegaskan sebagai ibu Zaky.
"Nggak usah ditunggu-tungguin deh, nggak bakal datang," sambung ibu yang mengenakan daster itu dengan nada tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Udah ya, ibu lagi sakit, ibu lagi pusing, ibu lagi punya penyakit gula, jangan ditunggu-tungguin," cetus ibu tersebut sambil masuk ke dalam rumah.
Rumah Zaky letaknya cukup jauh dari jalan besar. Rumah bercat cokelat itu harus ditempuh lewat jalan kecil berkelok-kelok.
Para tetangga pernah melihat Zaky datang ke rumah. Namun memang rumah itu hanya ditinggali oleh orangtuanya.
"Orangtuanya lagi sakit, sekarang tinggal sama pembantunya," kata Nining, tetangga yang tak jauh dari rumah.
(spt/mad)