Senjata tajam itu ditemukan NN di bawah karpet yang ada di kolong kursi. NN lantas menyimpan cutter di balik kerudungnya.
"Setelah terjadi persetubuhan kedua kalinya, tersangka diajak korban makan nasi goreng di daerah Lamtoro, Pamulang. Di sanalah tersangka menemukan cutter," papar Kapolsek Pamulang Kompol M Nasir.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelah makan, Abdul mengantarkan NN ke tempat pertemuan awal di kawasan Pamulang pada Selasa 14 Mei 2013 menjelang subuh. Mereka berhenti di dekat kios-kios.
"Makanya mungkin karena sakit hati dan dapat pisau akhirnya dia merasa punya kesempatan membalas dendamnya karena korban sudah merugikan dia. Jadi spontan, nggak ada niat. Tersangka dendam," ujar Nasir.
"Tersangka bilang, saya mau lihat dong punya kamu. Kamu kan sudah gituin saya. Akhirnya korban buka, dipegang-pegang tersangka dan langsung dipotong dengan cutter," lanjut Nasir.
Menurut Nasir, NN sempat mengajak Abdul ke rumah sakit. "Tersangka bilang, ayo kita ke rumah sakit. Korban malah milih untuk jalan sendiri ke rumah sakit. Tersangka lalu naik angkot ke Slipi," kata Nasir.
(aan/nrl)