"Serpihan jet dan jasad pilot telah ditemukan," demikian statemen militer Turki seperti dilansir kantor berita AFP, Selasa (14/5/2013).
"Penyebab kecelakaan ini akan disampaikan ke publik setelah penyelidikan," imbuhnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak disebutkan misi yang dijalankan jet tempur itu saat jatuh pada Senin, 13 Mei waktu setempat. Insiden ini terjadi dua hari setelah ledakan bom mobil yang menewaskan puluhan orang di kota Reyhanli, dekat perbatasan Suriah.
Pemerintah Turki menuding rezim Suriah terlibat dalam pengeboman yang juga melukai sekitar 100 orang tersebut. Namun rezim Presiden Bashar al-Assad membantah keras tudingan tersebut.
(ita/nwk)