Pedagang Minuman Keliling di Sekitar Balai Kota DKI Digaruk Satpol PP

Jakarta - Sejumlah pedagang minuman keliling yang berada di sekitar Balai Kota dan DPRD DKI digaruk petugas satpol PP. Tampak tiga sepeda pengangkut minuman dibawa oleh petugas.

"Ada tiga sepeda yang diangkut. Nggak tahu deh yang di tempat lain," ujar salah satu pedagang minuman keliling, Abdul (43) di Jalan Kebon Sirih, depan gedung DPRD DKI, Selasa (14/5/2013).

Abdul mengaku dirinya tidak mangkal di lokasi itu. "Padahal saya nggak mangkal di sini, kan saya jalan-jalan di sekitar sini, kecuali mangkal baru deh boleh," kata Abdul.

Pada kesempatan yang sama, pedagang lainnya, M Harif (20) juga mengalami hal serupa. Sepeda dan barang dagangannya disita oleh patugas.

"Sudah dari sejam lalu (pukul 08.00 WIB). Langsung diambil saja sama Satpol PP," ujar Harif.

Dia bercerita petugas Satpol PP tiba-tiba mengangkut barang dagangannya ketika dirinya sedang mengantarkan pesanannya. Harif yang sudah berdagang di sekitar Balai Kota selama 2 tahun ini mengaku belum tahu akan nasib barang-barang dagangannya.

"Nggak tahu, susah," katanya.

Sedangkan di bagian depan gedung Balai Kota atau di trotoar Jalan Medan Merdeka Selatan, juga telah bersih dari pedagang minuman keliling. Biasanya, walau tak banyak, pasti ada saja pedagang minuman keliling yang mangkal di beberapa titik di sekitar gedung DPRD dan Balai Kota DKI.

(sip/rmd)