Polisi: Pelempar Bom Rakitan & Penusuk Polantas di Tasik Terkait Terorisme

Polisi: Pelempar Bom Rakitan & Penusuk Polantas di Tasik Terkait Terorisme

- detikNews
Selasa, 14 Mei 2013 10:09 WIB
Bandung - Pelempar bom rakitan dan penusuk polisi di Tasikmalaya diidentifikasi terkait jaringan terorisme. Satu tewas ditembak, satu masih diburu.

"Pelaku berinisial SL, anak buah tersangka teroris M yang ditangkap di Cipacing (Sumedang) Selasa pekan lalu," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Martinus Sitompul dalam pesan singkatnya, Selasa (14/5/2013).

Berdasarkan informasi, M yang ditangkap di Cipacing adalah Wiliam Maksum. Dari Maksum inilah, penggerebekan di Bandung dan sejumlah temapt di Jateng dilakukan. Dalam oeprasi serentak itu, sebanyak 20 terduga teroris dibekuk, 13 di antaranya ditangkap hidup-hidup dan 7 lain tewas didor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Martinus enggan menjelaskan lebih lanjut terkait kronologi kejadian maupun perburuan satu pelaku yang kabur. Saat ini, polisi masih mendalami kasus tersebut.

SL dan seorang lainnya melemparkan bom rakitan ke pos polisi Mitra Batik, Kelurahan Cipedes, Kota Tasikmalaya, Senin (13/5) malam. 2 Polantas yang tengah bertugas, Aiptu Widartono dan Briptu Wahyu, mengejarnya. Sebelum dibekuk, pelaku menusuk Aiptu Widartono hingga luka parah.

SL tewas ditembak 2 kali oleh Briptu Wahyu. Sedangkan satu pelaku yang tak diketahui identitasnya, melarikan diri. Saat ini, jenazah SL diidentifikasi di RS Bhayangkara Sartika Asih Bandung.



(try/van)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads