Anggota Komisi I: Australia Jangan 'Beri Angin' ke Kelompok Separatis Papua

Anggota Komisi I: Australia Jangan 'Beri Angin' ke Kelompok Separatis Papua

- detikNews
Senin, 13 Mei 2013 15:52 WIB
Benny Wenda
Jakarta - Tokoh separatis Papua Barat Benny Wenda muncul di Australia dan meminta bantuan dunia Internasional. Anggota Komisi I DPR M Najib meminta pemerintah Australia tidak memberi angin ke kelompok separatis Papua Barat tersebut.

"Ada indikasi kuat bahwa Australia berwajah dua. Secara formal mengakuai NKRI dimana Papua sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari wilayah RI, sementara di lapangan 'memberi angin' pada kelompok-kelompok separatis," kata Anggota Komisi I DPR dari PAN, M Najib, kepada detikcom, Senin (13/5/2013).

Najib meminta Menlu mempertanyakan hal ini secara resmi. Kalau Australia tidak memberikan penjelasan konkret maka bisa dilayangkan nota diplomatik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara belum perlu nota diplomatik, tapi pernyataan Kemenlu diperlukan untuk memberi pesan kepada pemerintah Australia bahwa kita mengetahui pola permainan mereka," katanya.

Benny Wenda merupakan buron yang kabur dari persidangan untuk kasus kriminal di Abepura tahun 2002. Pada 9 Mei, Benny muncul di Youtube dalam acara pidato di TedX Sydney 2013, The University of Sydney.

Dalam pidatonya Benny meminta dukungan dunia internasional untuk memerdekakan Papua Barat.

(van/asp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads