"Hari ini kita luncurkan panic button diluncurkan di Jakarta Timur, yang terintergerasi dengan polres Jakarta Timur. Alarm modern ini salah satu aplikasi di lapangan agar petugas cepat datang ke lokasi kejadian," ujar Kapolres Jakarta Timur, Mulyadi Kaharni usai meresmikan sistem alaram kemanan terintergerasi di Mapolres Jakarta Timur, Senin (13/5/2013).
Mulyadi menuturkan dari 10 wilayah kecamatan di Jakarta Timur. Namun saat ini baru ada 38 minimarket yang sudah memakai jasa keamanan alarm tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mulyadi mengatakan begitu 'Panic Button tersebut berbunyi kurang sekitar dari 10 sampai 5 detik. Sinyal dari alarm tersebut akan berbunyi dan muncul di layar keamanan di Mapolres Jakarta Timur.
"Teknologi ini terintergerasi dengan satelit," paparnya.
(edo/lh)