BNPT Sebut Jaringan Abu Omar Pernah Lakukan Aksi Teror di Poso

BNPT Sebut Jaringan Abu Omar Pernah Lakukan Aksi Teror di Poso

- detikNews
Sabtu, 11 Mei 2013 01:30 WIB
Ansyaad Mbai (dok. detikcom)
Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Ansyaad Mbai mengatakan para terduga teroris yang diciduk dan dilumpuhkan oleh Densus 88 bukanlah jaringan baru. Ansyaad menilai, para terduga teroris jaringan Abu Omar yang baru diciduk 2 hari lalu, terlibat dalam aksi teror di Poso 2012 lalu.

"Persitwa kemarin bukan berdiri sendiri, ini merupakan rangkaian aksi teror yang sudah sejak tahun 2012 yang kalau anda ingat saat itu cukup ramai yang ujungnya Poso," ujar Ansyaad bai saat ditemui di Kantornya, Jl Imam Bondjol, Jakarta, Jumat (10/5/2013).

Selain Poso, Ansyaad menjelaskan masih banyak aksi teror yang dilakukan oleh jaringan tersebut. Aksi-aksi mereka pernah dilakukan di Solo, Jakarta dan Makassar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemarin perampokan toko emas di Tambora kemudian terjadi rangkaian di bulan April perampokan bank BRI Batam, itu cari dana lanjutan aksi mereka yang berpusat lagi di Poso. Sejak 2012 tidak tunggal paling tunggal Abu Omar yang anak tirinya yang ditangkap di Surabaya sekitar tahun 2009 termasuk penemuan senjata di UI Depok" terangya.

Dia mengatakan aksi jaringan Abu Omar memang belum memiliki target pengeboman. Ansyaad mengatakan, aksi mereka lebih kepada pengumpulan dana dengan melakukan perampokan dan lain-lain.

"Target belum muncul, tapi ujungya ke Poso sekarang dalam rangka persiapan pengumpulan dana tapi kegiatan ini merupakan aksi teror," pungkasnya

(rvk/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads