Mobil Nyebur Jurang 100 Meter di Lereng Merapi, 3 Orang Terluka Ringan

Mobil Nyebur Jurang 100 Meter di Lereng Merapi, 3 Orang Terluka Ringan

- detikNews
Jumat, 10 Mei 2013 19:01 WIB
Foto: Muchus Budi R/detikcom
Boyolali - Sebuah mobil angkutan barang jenis pikap yang ditumpangi 3 orang sekeluarga tergelincir masuk jurang sedalam 100 meter di lereng Merapi - Merbabu, Boyolali, Jateng. Mobil rusak parah. Tiga penumpang selamat, hanya terluka ringan.

Kecelakaan tunggal itu terjadi Jumat (10/5/2013) sore. Mobil Daihatsu Zebra bernopol AD 1920 SS yang dikemudikan Piryadi dalam perjalanan pulang menuju Solo dari Magelang sehabis mengantar pesanan mebel. Sesampai di lokasi kejadian, tepatnya di jembatan Dukuh Candi Baru, Desa Genting, Kecamatan Cepogo, Boyolali, Piryadi kehilangan kendali.

Saat melintas di lokasi kejadian, di ujung jembatan jalan menikung, mobil yang dikemudikannya keluar dari jalan kemudian meluncur ke dasar jurang berkedalaman sekitar 100 meter di jalan jalur wisata Solo-Selo-Borobudur (Sosebo) tersebut. Mobil langsung terperosok ke jurang dengan kemiringan tebing sekitar 70 derajat itu. Mobil itu baru berhenti sesampai di dasar jurang yang sempit dalam kondisi kepala mobil di bawah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Piryadi mengaku tidak tahu pasti mengapa mobilnya tiba-tiba tidak bisa dikendalikan. Dia mengatakan mobilnya tiba-tiba oleng ke kiri. Upaya pengereman yang dilakukannya juga sia-sia, demikian pula upaya dia untuk membantung setir ke kanan. Akhirnya mobil masuk ke jurang di sebelah kiri jalan. Piryadi juga mengaku tidak kelelahan ataupun mengantuk pada saat kejadian.

Setelah mobil berhenti di dasar jurang yang hanya selebar sekitar 2 meter, Piryadi langsung bisa keluar dari mobilnya. Dia segera berusaha menolong anak dan istrinya yang sempat terjepit bodi mobil. Warga sekitar yang sedang meladang di sekitar lokasi kejadian segera memberikan pertolongan.

Piryadi yang semula masih bisa membantu anak istrinya keluar dari mobil, justru harus digendong warga yang menolongnya untuk sampai di badan jalan. Demikian pula Rofik Rizal Abdullah (8 tahun) anaknya. Justru Sri Wahyuni, istri Piryadi, yang semula sempat terjepit bodi mobil, justru malah bisa berjalan sendiri menaiki jurang terjal itu.

Ketiganya segera dilarikan ke RSUD Pandan Arang, Boyolali. Ketiga korban hanya mengalami luka ringan. Piryadi mengalami luka sobek di kepala dan harus dijahit, Sri Wahyuni mengalami luka memar di pelipis, sedangkan Rofik Rizal Abdullah menderita luka ringan di pelipis kanan. Setelah mendapatkan perawatan medis, ketiganya diperbolehkan pulang ke rumahnya di Gendingan RT 02/14 Jebres, Solo.

"Mobil belum bisa dievakuasi karena terkendala sulitnya lokasi. Penyebab kecelakaan masih dalam penyelidikan dan juga kami belum bisa memeriksa pengemudi mobil karena kondisinya masih shock," kata Kanitlaka Satlantas Polres Boyolali, Iptu M Arifin.

(mbr/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads