Camat Bungursari, Mujadi, saat dihubungi detikcom pada Kamis (9/5/2013) mengatakan kejadian ini terjadi Rabu (8/5), sekitar pukul 16.30 WIB. Akan tetapi dalam musibah ini tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir telah mencapai ratusan juta.
Bangunan yang rubuh sudah dua pekan tidak digunakan untuk olahraga dan acara pernikahan seperti biasanya. "Bangunan ini memang sudah 2 minggu tidak dipergunakan, karena kondisinya dapat menimbulkan korban jiwa. Akan tetapi rubuhnya bangunan tersebut mengalami kerugian ratusan juta," paparnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bangunan ini sengaja dibiarkan seperti itu, karena ditakutkan adanya korban jiwa, karena dinding tembok masih tegak lurus," ungkap Mujadi.
Seorang warga, Ai, sempat melihat ada petugas kelurahan yang mandi saat gor nyaris runtuh. Untunglah pegawai kelurahan tersebut berhasil melarikan diri sembari telanjang.
"Saya melihat pegawai itu lari dari toilet dalam keadaan telanjang, untung tidak tertimpa reruntuhan kayu dan dingding tembok bangunan," kisah Ai sembari tersenyum.
(van/gah)